Setelah melakukan perjalanan udara dan darat dari Banjarmasin menuju
Surabaya dilanjutkan ke Pare yang memakan waktu sekitar 4 jam, akhirnya
saya sampai di tempat tujuan yaitu Pare. Kota ini merupakan kota
kecamatan yang terletak di Kabupaten Kediri. Pare dikenal sebagai
kampung kursus bahasa (berbagai bahasa) bahkan banyak yang mengenalnya
sebagai kampung Inggris. Pare berpredikat kota Adipura, yakni kota
peraih piala Adipura kategori kota terbersih. Di kota ini terdapat
banyak lembaga kursus bahasa Inggris yang bertebaran di desa Tulungrejo
dan Pelem. Lembaga kursus lain pun tersedia (bahasa Arab, Mandarin,
Jepang, Prancis dan sebagainya)
Pare dijadikan kota tujuan untuk belajar bahasa Inggris bagi
pelajar/mahasiswa maupun orang yang ingin mahir berbahasa Inggris. Biaya
hidup, tempat tinggal (kos & camp) & makan minum yang murah
akan ditemukan di sini, termasuk biaya kursus. Berbagai fasilitas
seperti ATM, toko buku, warung/restoran, stadion, pasar dan tempat
menarik terdapat di sini.
Kebanyakan orang yang datang ke tempat ini ingin belajar &
memperdalam bahasa Inggris. Banyak sekali lembaga kursus bahasa Inggris
yang berdiri, baik yang lama maupun yang baru dengan berbagai program
kursus yang ditawarkan. Kita bisa tinggal di kos atau di camp (kos
dengan tambahan English area) di sini. Tarif per bulannya mulai dari Rp.
40.000 hingga Rp. 200.000 (lebih). Untuk yang tinggal dalam waktu
singkat pun disediakan.
Ada beberapa tempat kursus bahasa Inggris yang dapat dijadikan tempat belajar:1. Kresna English Language Institute
2. Elfast
3. SMART ILC
4. The Daffodil
5. Mahesa Institute
6. BEC
7. The Onthel
8. PEACE Pare
9. dan sebagainya (tidak ada salahnya mencoba lembaga lain sambil menambah pengalaman).
Biaya kursus perprogram mulai Rp. 30.000 sampai Rp. 200.000 dengan
durasi antara 2 minggu sampai 1 bulan (lebih). Hampir semua lembaga
kursus membuka pendaftaran mulai tanggal 10 dan 25 tiap bulannya. Jangan
khawatir karena setiap bulan selalu ada pendaftaran. Kapan pun anda
datang, anda bisa mendaftar.
Semua lembaga kursus mulai belajar pada hari Senin sampai Jumat atau
Sabtu dengan lama kurang lebih 1,5 jam. Untuk menuju tempat kursus yang
dimaksud, anda bisa berjalan kaki atau menyewa sepeda (baru/kebanyakan
bekas) di rental sepeda yang tersebar di Pare dengan tarif Rp.
50.000/bulan sampai Rp. 70.000/bulan dengan syarat menyerahkan identitas
diri (KTP/SIM/KTM/Kartu Pelajar)
Anda juga bisa mengunjungi tempat-tempat menarik untuk menyegarkan diri
atau refreshing setelah belajar. Beberapa tempat menarik:
1. Stadion sepakbola (buka setiap hari)
2. Kolam renang sekitar desa Surowono
3. Candi Surowono & goa
4. Masjid Agung Pare
5. Alun-alun kota Pare
6. Kolam renang Al-Fill.
Bagaimana cara ke Pare? Ada beberapa rute menuju Pare. Jika melalui
Surabaya (star di terminal Bungurasih/Purabaya), gunakan bis jurusan
Pare (Eksekutif & Ekonomi) dengan biaya Rp 20.000 untuk bis
eksekutif dan Rp. 12.000 untuk bis ekonomi. Ketika tiba di Pare, jangan
lupa memberitahu kernet/kenek bis untuk berhenti di perempatan kota
Pare, lalu gunakan becak (jangan lupa menawar, minimal Rp. 5.000
tarifnya ke lokasi tujuan). Jika dari arah barat (Jakarta, Bandung,
Yogyakarta dan sebagainya) bisa menggunakan bis atau kereta api. Untuk
bis & kereta api anda bisa singgah di terminal Kediri atau Jombang,
Jatim. Selanjutnya bisa menggunakan angkot (dari Kediri) atau bis (dari
Jombang) tujuan Pare.
Untuk info lebih lanjut bisa mengakses situs atau jejaring sosial
terkait Pare dengan kata kunci: Pare, kampung Inggris, kampung kursus
dan sebagainya. Selamat berpetualang! Let's go & have fun guys....
(Tulisan ini merupakan pengalaman saya selama di Pare, sekedar berbagi)